JAKARTA - Insiden kebakaran menimpa dua kapal saat pengisian bahan bakar solar di Dermaga Marina, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, pada Sabtu 8 Februari 2025. Kejadian tragis ini mengakibatkan lima anak buah kapal (ABK) mengalami luka bakar dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Sulianti Saroso, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Kebakaran diduga dipicu oleh percikan api yang menyambar bahan bakar, mempercepat proses penyebaran api di kapal-kapal tersebut.

Kronologi Insiden

Berdasarkan laporan dari Beritasatu.com, kebakaran terjadi saat pengisian bahan bakar dari mobil tangki ke dalam kapal. Api dengan cepat melalap kedua kapal yang sedang dalam proses pengisian solar. Besarnya volume solar memperparah situasi, membuat api semakin membesar dan sulit dikendalikan. Hingga kini, proses penyelidikan untuk menemukan penyebab pasti kebakaran tersebut masih terus dilakukan.

Tri Hartaji, perwira piket dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Utara, menyatakan bahwa percikan api yang diduga berasal dari sistem pengisian bahan bakar menjadi pemicu utama terbakarnya kapal. "Penyebabnya terjadi saat pengisian bahan bakar dari mobil ke kapal. Apakah akibat korsleting atau bukan, masih dalam penyelidikan," jelas Tri Hartaji di lokasi kejadian sebagai tanggapan atas insiden tersebut.

Upaya Pemadaman

Selama berjam-jam, tim pemadam kebakaran berjuang menjinakkan api yang semakin membesar dan melahap kedua kapal. Menurut pantauan di lapangan, api sempat membuat kapal terdorong oleh angin, menyulitkan akses tim pemadam untuk menguasai situasi. Dalam upaya penanggulangan kebakaran ini, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Utara mengerahkan sembilan unit mobil pemadam kebakaran guna mencegah api meluas ke wilayah lain.

Kecepatan dan ketepatan dalam merespons kejadian oleh tim pemadam kebakaran dan pihak terkait berperan penting dalam pengendalian situasi yang berpotensi lebih berbahaya. Terlepas dari upaya pemadaman yang optimal, lima ABK mengalami luka bakar pada berbagai tingkat keparahan. Mereka segera mendapatkan perawatan medis intens di rumah sakit setempat.

Proses Investigasi dan Pemeriksaan

Pihak berwenang, termasuk Polres Jakarta Utara dan instansi terkait lainnya, kini tengah melakukan investigasi mendalam untuk mengungkap penyebab pasti insiden ini. Fokus utama adalah memeriksa apakah terdapat kendala teknis atau human error yang memicu terjadinya percikan api selama proses pengisian bahan bakar. Seluruh kegiatan operasional di dermaga juga ditinjau kembali guna mencegah terjadinya insiden serupa di masa mendatang.

Kejadian ini mengundang perhatian luas, baik dari kalangan masyarakat maupun pejabat pemerintahan. Harapannya, hasil investigasi dapat memberikan pandangan yang lebih jelas mengenai hal-hal yang harus diperbaiki untuk meningkatkan sistem keselamatan di dermaga tersebut. Perlunya penerapan standar operasional yang lebih ketat dan pengawasan yang intensif dalam setiap kegiatan operasional di dermaga menjadi sangat krusial.

Reaksi dan Penanggulangan

Kejadian ini mendapatkan respons cepat dari pihak berwenang yang bertanggung jawab atas keamanan dan keselamatan di wilayah Jakarta Utara. Selain fokus dalam penanganan korban yang cedera, pihak terkait juga menggalang kerjasama untuk mengevakuasi kapal yang terbakar, sekaligus melakukan pembersihan area dermaga dari residu bahan bakar yang mungkin tercecer. Langkah ini penting untuk menghindari potensi pencemaran lingkungan dan kerusakan lebih lanjut pada infrastruktur dermaga.

Peristiwa kebakaran ini mengingatkan kita akan pentingnya keselamatan dalam semua aktivitas terkait bahan bakar, apalagi di area yang ramai dan berpotensi besar menimbulkan dampak lebih luas. Diperlukan pula kesadaran dan kerjasama dari semua pihak untuk terus memperhatikan prosedur keselamatan kerja serta memastikan keberfungsian peralatan yang digunakan.

Penutup

Insiden kebakaran di Dermaga Marina Ancol menambah daftar peristiwa tragis yang diakibatkan oleh kelalaian dan kurang sempurnanya sistem pengamanan saat operasional. Sangat diharapkan bahwa dari investigasi yang dilakukan akan diperoleh langkah-langkah efektif yang mampu meningkatkan keselamatan dan mencegah kebakaran serupa di masa depan.

Dengan adanya laporan mendalam dan komprehensif tentang insiden tersebut, masyarakat umum juga diharapkan dapat lebih sadar akan pentingnya keamanan saat beraktivitas, terlepas dari skala kegiatan yang dilakukan. Seluruh pihak harus saling bersinergi dalam memastikan hal yang sama tidak terjadi lagi demi keselamatan dan keamanan bersama.